Sekitar tahun 1960, Iye berangkat ke Belanda. Di sana Iyek membentuk grup musik Take Five (1966-1967), yang sempat mengikuti festival dan berhasil meraih vokalis terbaik. Pada tahun 1973 Iyek pulang ke Indonesia dan mencari musisi yang mau bergabung dengannya. Bersama Fuad Hassan (drum), Donny Fattah (bass), Jockie Surjoprajogo (keyboard), dan Ludwig Lemans (gitar) sepakat membentuk sebuah grup dengan nama God Bless.
Ahmad Albar sempat mengecewakan sebagian penggemarnya ketika pada 1979 merilis album dangdut. Maklum ketika itu dangdut masih kerap dianggap sebagai musik kampungan oleh sebagian masyarakat. Ternyata lagu "Zakia" yang diciptakannya "meledak" di pasaran. Gitaris Ian Antono-lah yang meracik musiknya sehingga enak didengar. Tak hanya bernyanyi dangdut, Ahmad Albar pun main dalam film "Irama Cinta" bersama ratu dangdut Elvy Sukaesih dan berduet membawakan lima lagu: "Aku Bahagia", "Rasa Berdebar", "Seharusnya Kau Tahu", "Engkau Jauh", dan "Lintah Darat". (Dikutip dari berbagai sumber)
- Kartika (Feat. Gito Rollies)
- Bis Kota
- Cahaya Kencana
- Kugapai Cintamu
- Perikemanusiaan
- Syair Kehidupan
- Saksi Gitar Tua
- Balada Gadis Buta
- Lembah Damai
- Bunga Idaman
- Kembalikan
- Rada Rada Gila
- Dona Dona (Feat. Ikang Fawzi)
- Zakia
- Jelaga (LCLR)
- Lenggang Puspita
- Aku Punya Cita Cita (Feat. Atiek CB)
- Risau
- Asmaraku
- Cinta Kebebasan
- Lampu Disco
- Scenario
- Florence Nightingale
- Orang Orang Miskin di Jalan Raya
- Rini Tomboy
Duo Kribo
saya suka ahmad albar setelah kolaborasi dg fariz di alb scenario, langkah pasti, secita cerita. Sbg musisi yg mgk satu2nya mencicipi hampir semua jenis musik pop jazz rock hingga dangdut. Byknya join dg musisi lain menyebabkan god bless minim album.
ReplyDelete