Cikal bakal berdirinya Barong’s Band ternyata berasal dari Jerman (saya sendiri baru tahu lho soal ini.).
Sekelompok anak muda yang sedang menuntut ilmu di Jerman sepakat mendirikan band dengan nama Kopfjaeger. Namun setelah terjadi pergantian personil maka grup ini berubah nama menjadi Barong’s Band dengan personil Eros Djarot, Tri Anggono, Darmadi Epot dan Choquie. Konon grup ini sempat beken juga di Jerman.
Pulang ke Indonesia mereka sempat manggung di Taman Ismail Marzuki dan namanya nulai dikenal oleh pemerhati musik rock Indonesia saat itu. Pada penampilan perdananya di tanah air ini, Barong’s Band di dukung pula oleh Debby Nasution yang memberikan nuansa art rock yang kental ala Genesis.
Album Kawin Lari ini adalah sebuah album soundtrack dari film garapan Teguh Karya dengan judul yang sama. Kerja keras mereka untuk proyek ini rupanya tidak sia-sia karena album ini mendapat penghargaan sebagai Illustrasi Musik Film Terbaik tahun 1976.
Barong's Band - Kawin Lari
- Belinda
- Bisikku
- Ibu
- Jakarta
- Oh Wanita
- PelukMu
- Perahu Layar (Slamet Rahardjo, Titi Qadarsih)
- Perdamaian
One of the best band...Dmana bisa dapetin lagi lagu-lagunya ?
ReplyDeletesaya baru dapat alb ini minggu lalu di surabaya. Lagu2 soft namun enak di dengar. Ada 2 lagu terakhir bergaya stambul memberikan kesan klasik yg rasanya sound spt ini ga pernah diangkat oleh musisi saat mungkin tdk komersil krn memang idealis.
ReplyDeleteKalau bisa di komplitin jadi satu album..
ReplyDeleteSemuanya 11 track.Saya suka sekali track terakhir no 11 "Stambul kembang mawar"
Terima kasih sebelumnya...